Catatan Pemikiran

Sesuatu Tentang Berkorban

11:37 PMorangizenk

Tapi sekarang aku berpikir sampai di mana seseorang masih tetap wajar, walau ia sendiri tidak mendapatkan apa-apa. seseorang mau berkorban buat sesuatu, katakanlah, ide-ide, agama, politik atau pacarnya. Tapi dapatkah ia berkorban buat tidak apa-apa (Catatan Seorang Demonstran, h. 101) — Soe Hok Gie

Berkorban itu aneh. Tidak sesuai dengan kaidah seleksi alam. Jauh dari naluri dan insting kebinatangan kita. Namun justru pengorbanan adalah bentuk teragung dari sebentuk afeksi dan kasih. Mereka berujar, 'Berkorban itu bodoh. Hidup sudah susah, ngapain dibuat repot?' Tapi pengorbanan diberikan karena masih ada harapan. Tapi pengorbanan dilakukan atas dasar percaya yang terbaik. Tapi pengorbanan itu, syukurnya, menandakan masih ada kasih yang tersisa. Walau terisakkan, semoga tak tersiakan.

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Coffee Treat

Saya memberikan lisensi GAMBAR ILLUSTRASI dan WALLPAPER yang ada di blog ini di Attribution-NonCommercial-ShareAlike CC BY-NC-SA. Singkatnya, kamu bisa pakai, remix dan edit karyamu berdasarkan gambar illustrasi dan wallpaper yang saya buat dan post di blog ini secara gratis untuk projectmu secara NON-KOMERSIL. Kamu nggak mesti mencantumkan sumbernya, tapi saya bakal seneng banget kalo kamu cantumkan :)

Kalau ada pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu-ragu kontak saya di: himself@herikurniawan.com
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Contact Form